Ramadhan Full Colour: Ajang Edukasi dan Kebersamaan Anak-Anak di Aula Kampung Sekolah PLS Wonosalam

Wonosalam, Jombang – Aula Kampung Sekolah PLS (Padepokan Lembah Sumilir) ramai oleh suara riuh rendah anak-anak pada acara Ramadhan Full Colour, Sabtu, 15 Maret 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 79 peserta yang terdiri dari anak-anak TK se-Kecamatan Wonosalam, santri dari beberapa TPQ di Wonosalam, serta peserta dari wilayah Mojoagung, Jombang. Acara ini digelar oleh Kampung Sekolah PLS bekerja sama dengan Mata Hati Care Center Indonesia, dengan tujuan mengsyiar pendidikan karakter dan meneladani ibadah di bulan puasa melalui kisah inspiratif. kegiatan ini dimulai dari jam 15.30 hingga selesai dengan suasana segar khas pegunungan wonosalam serta diiringi hujan gerimisi tidak menyurutkan antusiasme peserta.

Ramadhan Full Colour tidak hanya menyuguhkan lomba mewarnai bertema Ramadhan, tetapi juga diisi dengan berbagai kegiatan interaktif yang mendidik dan menghibur. Salah satu sesi yang paling dinanti adalah mendongeng yang dibawakan oleh Kak Acun, seorang praktisi pendidikan anak dan Duta Anak Internasional. Dengan gaya khasnya, Kak Acun berhasil memikat perhatian anak-anak melalui kisah-kisah inspiratif yang sarat dengan nilai-nilai karakter dan teladan ibadah di bulan Ramadhan.

Selain mendongeng, acara juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif. Anak-anak terlihat antusias menjawab pertanyaan yang diajukan, terutama karena mereka mendapatkan reward menarik sebagai apresiasi atas partisipasi mereka. Suasana semakin meriah di mana seluruh peserta mendapatkan menu berbuka dengan rasa kebahagiaan.

Menurut panitia penyelenggara, kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak tentang pentingnya pendidikan karakter dan meneladani ibadah di bulan puasa. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai kebaikan dan keimanan sejak dini. Ramadhan adalah momen yang tepat untuk mengajarkan anak-anak tentang kesabaran, kejujuran, dan kepedulian,” ujar Ketua Pelaksana Ramadhan Full Colour.

Kak Acun, selaku pemateri, juga menekankan pentingnya peran orang tua dan pendidik dalam membentuk karakter anak. “Anak-anak adalah peniru ulung. Mereka belajar dari apa yang mereka lihat dan dengar. Oleh karena itu, kita harus memberikan contoh yang baik, terutama di bulan Ramadhan ini,” jelasnya.

Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang acara. Salah satu orang tua peserta mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Anak saya sangat senang bisa ikut acara ini. Selain bisa bermain dan belajar, dia juga mendapatkan teman baru. Semoga kegiatan seperti ini bisa diadakan lagi di masa depan,” ujar Ibu Dian, salah satu orang tua yang mendampingi anaknya.

Kegiatan Ramadhan Full Colour ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun generasi muda yang berkarakter dan berakhlak mulia. “Kami berharap acara ini bisa menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk turut serta dalam mengedukasi anak-anak dengan cara yang menyenangkan,” tutup perwakilan Mata Hati Care Center Indonesia.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *